Kiai As Ad Syamsul Arifin. Ketika masa pendudukan Jepang As’ad Syamsul Arifin bersama sepupunya KH Abdus Shomad melaksanakan pendidikan militer di Jember Pengetahuan dasar militer yang ia peroleh tersebut menjadi dasar pergerakannya bersama para kiai lain Di Laskar Sabilillah Hizbullah dan Barisan Pelopor Arifin menjadi sosok yang sangat disegani Ketiga laskar ini.
Kiai As’ad Pancasila sebagai Potret.
As'ad Samsul Arifin Wikipedia bahasa Indonesia
Salah satu murid Syaikh Hasan Masysyath yang dari Yaman adalah Syaikh Ismail Zain (19331994 M/13521414 H) yang kemudian menjadi guru dari salah seorang putra Kiai As’ad Syamsul Arifin yaitu KHR Mohammad Kholil As’ad (1970sekarang)–Pendiri dan Pengasuh PP Walisongo Situbondo Jawa Timur.
Biografi KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional
As’ad Syamsul Arifin di Situbondo Dalam kesempatan itu Kiai As’ad bercerita tentang tirakatnya Syahdan sebelum keberangkatan beliau ke Jakarta untuk keperluan bertemu Soeharto KH As’ad Syamsul Arifin terlebih dahulu melakukan tirakat Nyalajah (berdiri dengan hanya satu kaki) sambil wirid dan sebagainya selama 40 hari 40 malam lamanya.
Nasab Ilmu Kiai R. Syamsul Arifin dan Kiai R. As’ad
As’ad Syamsul Arifin atau dikenal dengan sebutan Kiai Haji Raden As’ad Syamsul Arifin adalah pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah di Desa Sukorejo Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo Ia adalah ulama besar sekaligus tokoh dari Nahdlatul Ulama dengan jabatan terakhir sebagai Dewan Penasihat (Musytasar) Pengurus Besar Nahdlatul.
Biografi Perjuangan Khr As Ad Syamsul Arifin 1897 1990 Shopee Indonesia
Kiai As’ad Syamsul Arifin: Hormati, Hargai Undangundang itu
Bumi Sukorejo: Profil Kyai As’ad Syamsul Arifin
As’ad Syamsul Arifin Tribunnewswiki.com
Kisah persahabatan Kiai As’ad Nurul Fuadah Official
Kiai As’ad : Pancasila Sebagai Potret Piagam Madinah Di
Biografi KH. As’ad Muzzymusthofa’s Blog Syamsul Arifin
KHR. Muhammad Kholil As’ad, Kiai Yang Hobi Pencak Silat
Kiai Haji Raden As’ad Syamsul Arifin pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Desa Sukorejo Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo Jawa Timur agaknya memang hanya tertarik mengurusi pesantrennya “Saya ini bukan orang politik saya ini orang pesantren” kata kiai berusia 86 tahun itu.